Kandang Bekicot

Walaupun lahan yang diperlukan tidaklah terlalu luas namun persyaratan
mengenai kelembaban dan keteduhan perkandangan perlu diperhatikan,
karena dalam aslinya dan untuk berkembang biak secara baik bekicot
senang dengan keadaan yang lembab dan teduh. Kandang didirikan di
tanah kering, teduh, lembab dengan suhu udara berkisar 25–30 derajat C.
Cara pemeliharaan bekicot tidak terlalu sulit. Bisa dilakukan secara
terpisah, artinya bekicot yang kecil dipelihara terpisah dari yang
besar. Bisa juga dilakukan secara campuran, yaitu bekicot kecil dan
besar dipelihara dalam satu kandang tanpa melihat umur/besarnya. Bila
dilakukan secara terpisah resikonya harus dibuat beberapa kandang.
Fungsi kandang itu antara lain untuk penetasan, pembesaran dan sebagai
kandang induk.
Ada tiga cara berternak bekicot di dalam kandang, antara lain:
a. Kandang kotak kayu
Kandang terbuat dalam lembaran kayu tripleks yang berkaki. Untuk
kerangkanya dapat digunakan kayu kaso. Ukuran panjang dan lebar
kandang adalah 1 x 1 meter, tinggi 1,25 meter. Di atas kotak tersebut
diberi kawat kasa, agar bekicot tidak keluar dari dalam kandang.
Sebaiknya di atas kotak perlu dibuatkan tempat berteduh, agar keadaan
tempat selalu gelap/tidak langsung kena sinar matahari.
b. Kandang dari bak semen
Pembuatan kandang ini sama dengan kandang kotak kayu. Dalam bak semen
yang perlu diperhatikan adalah alasnya. Untuk menciptakan suasana
lembab, alas semen perlu diberi tanah dan cacing untuk menggemburkan
tanah dan menyerap kotoran yang dikeluarkan bekicot.
Tebal lapisan tanah di dalam bak sekitar 30 cm. Zat-zat makanan yang
diperlukan bekicot hendaklah selalu tersedia di dalam bak.
c. Kandang galian tanah
Tanah digali dengan ukuran panjang, lebar dan tinggi 1 x 1 x 1 m.
Perlu diperhatikan sebaiknya tanah galian yang akan digunakan untuk
kandang dipilih yang agak kering. Sebaiknya kandang dibuat di bawah
pohon yang rimbun, kalau dindingnya terlalu basah perlu diberi lapisan
pasir.
Untuk menjaga keadaan selalu gelap, seperti cara pertama dan kedua, di
atas kandang perlu dibuatkan bedeng sebagai penutup. Masa panen, bila
kandangnya terbuat dari tanah galian, cara pengambilannya dilakukan
dengan menggunakan galah yang bisa menjepit bekicot agar bekicot dan
telurnya tidak rusak.